pikiran kotor

vulgar atau tidak objek yang kita lihat tergantung dari pikiran kita saat melihat objek tersebut.  pengaruh imajinasi sangat besar terhadap asumsi benda atau objek yang kita lihat. kadang-kadang asumsi tersebut sangat berlebihan dan menimbulkan dampak buruk terhadap individu bersangkutan atau terhadap orang lain.  timbulnya tindak kekerasan seksual atau pemerkosaan disebabkan oleh imajinasi berlebih tehadap objek yang dilihat.  perkembangan selanjutnya nilai estetika vulgar sangat dipengaruhi oleh sosial budaya, tempat dan adat dalam suatu komunitas.  nilai vulgar satu komunitas dengan komunitas lain ditempat yang berbeda sangat jauh sekali.  samapai saat ini nilai vulgar tidak dapat didefinisikan secara pasti walaupun undang-undang tentang vulgarisme atau pornoaksi telah disahkan. karena undang-undang ini hanya relevan dan berlaku pada komunitas dan adat tertentu.